Wednesday, February 26, 2014

SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA

SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA
                Hierarki Data
                Data bisnis secara tradiosional telah diorganisasi ke dalam suatu hierarki field-field data yang bergabung untuk membentuk record, dan record yang bergabung untuk membentuk file. Field data adalah unit data yang terkecil, mencerminkan jumlah data terkecil yang akan ditarik dari komputer pada satu waktu. Record adalah suatu koleksi field-field data yang saling berhubungan. File adalah koleksi record yang saling berhubungan. Basis data adalah sekumpulan file. Definisi umum dari basis data adalah bahwa basis data merupakan kumpulan dari seluruh data berbasis komputer sebuag perusahaan. Definisi basis data yang lebih sempit adalah bahwa basis data merupakan kumpulan data yang berada di bawah kendali peranti lunak sistem manajemen basis data.
STRUKTUR BASIS DATA
                Struktur basis data adalah cara data diorganisasi agar pemrosesan data menjadi lebih efisien. Struktur ini kemudian diimplementasikan melalui suatu sistem manajemen basis data. Sistem manajemen basis data adalah suatu aplikasi peranti lunak yang menyimpan struktur basis data, data itu sendiri, hubungan di antara data di dalam basis data, dan nama-nama formulir, jenis-jenis data, angka di belakang desimal, jumlah karakter, nilai-nilai default, dan seluruh uraian field lainnya.
                Struktur Basis Data Hierarkis
                Sistem manajemen basis data IDS mengikuti suatu struktur basis data hierarkis. Struktur hierarkis ini dibentuk oleh kelompok-kelompok data, subkelompok, dan beberapa subkelompok lagi.
                Struktur Basis Data Jaringan
                Struktur basis data jaringan dikembangkan untuk memungkinkan penarikan record-record tertentu.
                Struktur Basis Data Relasional
                Organisasi bisnis tidak pernah secara luas menerapkan sistem manajemen basis data yang dibangun berdasarkan struktur jaringan. Jika struktur hierarki dan jaringan mengandalkan diri pada relasi fisik di dalam bentuk alamat-alamat penyimpanan, relasi dalam struktur basis data relasional adalah implisit.
                Konsep Basis Data
                Konsep basis data adalah intergrasi logis record-record yang melintasi berbagai lokasi fisik.
MEMBUAT BASIS DATA
                Menentukan Kebutuhan Data
                                Menentukan data yang perlu dikumpulkan dan disimpan adalah langkah penting dalam mencapai suatu sistem informasi berbasis komputer. Kita dapat mempergunakan dua pendekatan dasar untuk menentukan kebutuhan data: pendekatan yang berorintasi pada proses dan pemodelan perusahaan.
·         Pendekatan yang berorintasi pada proses. Ketika perusahaan memilih pendekatan yang berorientasi pada proses untuk menentukan kebtuhan datanya, maka perusahaan tersebut akan menjalankan urut-urutan langkah berikut ini :
ü  Mendefinisikan masalah
ü  Mengidentifikasi keputusan yang dibutuhkan
ü  Menjabarkan kebutuhan informasi
ü  Menentukan pemrosesan yang dibutuhkan
ü  Menentukan spesifikasi kebutuhan data
·         Pendekatan pemodelan perusahaan. Kekuatan pendekatan pemodelan perusahaan adalah bahwa ia mengambil keuntungan dari sudut pandang sumber daya data perusahaan yang luas.
Teknik-teknik Pemodelan Data
                      Pemodelan kebutuhan data perusahaan didukung oleh teknik-teknik yang menguraikan data, bagaimana data diagregatkan ke dalam tabel, dan bagaimana tabel dihubungkan satu sama lain. Terdapat sejumlah teknik, namun kita akan memusatkan perhatian hanya pada dua teknik saja yaitu diagram relasi entitas dan diagram kelas.
·        Diagram Relasi Entitas
Diagram relasi entitas digunakan untuk menguraikan hubungan antara kumpulan-kumpulan data konseptual sehingga record-record-nya yang saling terhubung akan dapat digabungkan bersama.
·        Diagram Kelas
Diagram kelas digunakan untuk menguraikan hubungan data maupun tindakan-tindakan yang mengoperasikan data didalam relasi.
MENGGUNAKAN BASIS DATA
                Laporan dan Formulir
                   Perbedaan terbesar antara formulir dan laporan adalah dalam formatnya. Formulir secara tipikal menampilkan satu record saja dalam satu waktu dan tidak memberikan ikhtisar data serta biasanya tidak melakukan agregasi data dari banyak tabel basis data. Perbedaan terbesar antara formulir dan laporan adalah bahwa formulir dapat digunakan untuk menambah, menghapus, atau memodifikasi record-record basis data.
*    Navigasi. Pengguna dapat melakukan navigasi dari satu record ke record berikutnya dengan mempergunakan baris navigasi yang berada di bagian bawah formulir.
*    Akurasi. Formulasi akan menjalankan definisi field data yang telah ditentukan ketika basis data dibuat.
*    Konsistensi. Konsistensi adalah hal yang sangat penting ketika nilai-nilai field dalam satu tabel dipergunakan untuk menggabungkan recordnya ke tabel yang lain.
*    Penyaringan. Basis data dapat memiliki jumlah data yang luar biasa banyaknya. Pengguna mungkin ingin menyaring record yang ingin dilihat dengan menggunakan formulir ini.
*    Subformulir. Subformulir membantu menjaga keakuratan dan konsistensi yang dibutuhkan dari data.
   Formulir adalah data teragregasi dari basis data yang diformat dengan cara yang akan membantu pengambilan keputusan.
                   Query
                      Query adalah suatu permintaan kepada basis data untuk menampilkan record-record yang dipilih. Query pada umumnya memilih field data dalam jumlah terbatas dan kemudian membatasi record-record yang ditampilkan berdasrkan satu kumpulan kriteria tertentu.
PERSONEL BASIS DATA
                   Administrator Basis Data
                   Administrator basis data adalah spesialis informasi yang ahli dalam mengembangkan, menyediakan, dan mengamankan basis data. Tugas-tugas administrator basis data yaitu :
*      Perencanaan basis data
*      Implementasi basis data
*      Operasi basis data
*      Keamanan basis data
Programer Basis Data
Programer basis data menunjukkan spesialisasi dan seleksi tingkat tinggi. Mereka sering kali memiliki lebih banyak pengalaman dan pelatihan daripada prograner-programer lain yang dimiliki oleh perusahaan.
Pengguna Akhir
Pengguna akhir tidak dapat diabaikan sebagai personel penting yang berinteraksi dengan basis data. Mereka membuat laporan dan formulir, memberikan query kepada basis data, dan menggunakan jawaban dari pertanyaan basis data mereka untuk pengambilan keputusan yang akan mempengaruhi perusahaan dan unsur pokok lingkungannya.
MENEMPATKAN SISTEM MANAJEMEN BASIS DATA DALAM PERSPEKTIF
                   Setiap sisi teknologi informasi memiliki keuntungan dan kerugiannya masing-masing.
Keuntungan DBMS
*      Mengurangi pengulangan data
*      Mencapai independen data
*      Mengambil data dan informasi dengan cepat
*      Keamanan yang lebih baik
Kerugian DBMS
*      Membeli peranti lunak yang mahal
*      Mendapatkan konfigurasi peranti keras yang besar

*      Mempekerjakan dan memelihara staf DBA.

0 Komentar:

Post a Comment