PENYIAPAN DATA
PROSES PENYIAPAN
DATA
Langkah pertama adalah memeriksa
apakah kuesioner dapat di terima . Langkah ini diikuti dengan penyuntingan ,
pengkodean , dan transkripsi data . Data tersebut dibersihkan dan untuk respons
yang hilang diberikan perlakuan sebagaimana yang disarankan . Sering kali ,
penyesuaian statistik atas suatu data mungkin diperlukan untuk membuat data
tersebut dapat mewakili populasi yang sedang diteliti . Peneliti kemudian harus
memilih sebuah strategi analisis data yang sesuai . Strategi analisis data
akhir berbeda dari rencana awal analisis data dalam hal informasi serta
gambaran yang diperoleh sejak rencana awal tersebut diformulasikan , persiapan
data harus dimulai segera setelah kuesioner batch pertama diterima dari
lapangan , ketika pekerjaan lapangan masih terus berlangsung . Sehingga jika
dideteksi ada masalah-masalah , pekerjaan lapangan dapat dimodifikasi dengan
memasukkan tindakan perbaikan .
PEMERIKSAAN
KUESIONER
Penyiapan data dimulai dengan sebuah
pemeriksaan awal tentang kelengkapan seluruh kuesioner dan kualitas wawancara .
Kemudian , penyuntingan yang lebih merata dilakukan . Penyuntingan adalah peninjauan kuesioner dengan tujuan meningkatkan
akurasi dan presisi . Penyuntingan
terdiri dari penyaringan kuesioner untuk mengidentifikasi respons yang tidak
terbaca , tidak lengkap , dan tidak konsisten atau membingungkan . Respon
seperti itu dapat ditangani dengan mengembalikan kuesioner ke lapangan ,
memberikan nilai hilang , atau menghilangkan responden yang tidak memuaskan .
PENGKODEAN
Langkah berikutnya adalah pemberian
kode . Pengkodean adalah penggunaan
sebuah kode untuk mewakili respons terhadap pertanyaan spesifik disertai
catatan data dan posisi kolom yang akan ditempati kode tersebut .Sebuah kode
numerik atau alfanumerik digunakan untuk mewakili sebuah respons spesifik atau
sebuah pertanyaan spesifik , bersama dengan posisi kolom yang akan ditempati
kode tersebut . Menyiapkan sebuah buku kode yang berisi instruksi pemberian
kode dan informasi penting mengenai variabel dalam himpunan data . Data yang
telah diberi kode ditranskripsikan kedalam disket atau pita magnetik atau
direkam ke dalam komputer melalui pengetikan . Mark Sense Forms , pemindai
optik ( optical scanning ) , atau analisis sensor komputer juga bisa digunakan
.
TRANSCRIBING
( PENULISAN DATA )
Transcribing data adalah kegiatan
mentransfer data yang telah di kodekan dari kuesioner atau lembar pengkodean
kedalam disket atau magnetik tape atau langsung ke dalam komputer melalui
keypunching ( pengetikan ) . Kalau data tersebut dikumpulkan lewat CATI atau
CAPI , langkah ini tidak perlu karena data telah dimasukkan secara langsung ke
dalam komputer , pada saat pengumpulan data .
Jika Keypunching digunakan ,
kekelitiuan dapat terjadi , sehingga perlu verifikasi atas kesalahan
keypunching untuk himpunan data , atau paling tidak untuk sebagian data tersebut .
Jika CATI atau CAPI yang digunakan ,
verifikasi data dilakukan pada saat pengumpulan data . Dalam hal ada respons
yang tidak dapat diterima , komputer akan memberi tahu pewawancara atau
responden . Dalam hal respons dapat diterima , pewawancara atau responden dapat
melihat catatan respons pada layar dan memverifikasinya sebelum melanjutkan
wawancara .
PEMBERSIHAN
DATA
Pembersihan data meliputi
pemeriksaan konsistensi dan perlakuan terhadap respons yang hilang . Walaupun
pemeriksaan konsistensi awal yang telah dilakukan selama penyuntingan ,
pemeriksaan pada tahap ini bersifat lebih merata dan ekstensif , karena
dilakukan oleh komputer .
PERLAKUAN
TERHADAP RESPONS YANG HILANG
Pembersihan
data memerlukan pemeriksaan konsistensi dan perlakuan respon yang hilang . Respons yang hilang adalah sebuah
variabel yang tidak diketahui , karena responden tidak diketahui , akrena
responden tidak memberikan jawaban yang jelas pada pertanyaan . Pilihan-pilihan
yang tersedia untuk perlakuan terhadap respons yang hilang termasuk substitusi
sebuah nilai netral seperti rata-rata , substitusi sebuah respon yang tidak
dicatat , menghapus respon ( casewise deletion ) . Penyesuaian statistik
seperti pemberian bobot , penentuan ulang spesifikasi variabel , dan
transformasi skala sering kali meningkatkan kualitas analisis data . Pemilihan
sebuah strategi analisis data harus didasarkan pada proses riset pemasaran
sebelumnya , karakteristik data yang diketahui , sifat teknik-teknik statistik
, serta latar belakang dan filosofi peneliti . Teknik statistik dapat
diklasifikasikan menjadi univariate dan multivariat .
0 Komentar:
Post a Comment